ADMINISTRASI INFRASTRUKTUR JARINGAN (AIJ)
(AIJ The Series - Chapter 2)
KELAS XII TKJ
KONFIGURASI FIREWALL JARINGAN - 1
Firewall adalah sistem keamanan yang melindungi komputer Anda dari berbagai ancaman di jaringan internet. Firewall ini bekerja sebagai sekat atau tembok yang membatasi komputer dari jaringan internet. Melalui “tembok api” inilah Anda bisa mengatur data, informasi, dan kegiatan apa yang boleh lalu lalang dari jaringan internet ke komputer dan begitu pula sebaliknya.
Terdapat dua macam firewall, yaitu hardware dan software. Keduanya memiliki konfigurasi atau pengaturan yang berbeda. Meski begitu, keduanya tetap memiliki fungsi utama yang sama: melindungi keamanan jaringan.
Apa Fungsi Firewall?
Alasan keamanan tentunya jadi sebab utama untuk menggunakan firewall. Bahkan bisa dibilang, penggunaan firewall merupakan hal wajib alias tidak bisa ditawar lagi. Akan tetapi, untuk lebih memahami pentingnya menggunakan firewall, kita akan bahas satu per satu apa yang bisa firewall lakukan.
1. Melindungi Data dari Hacker dan Pengguna Tidak Terotorisasi
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, firewall berfungsi layaknya sekat antara data internal dengan akses luar. Karena firewall lah, hacker dan pengguna asing tidak bisa mengakses data yang Anda miliki. Dengan kata lain, data akan rawan dicuri ketika komputer tidak terinstal atau terlindungi oleh firewall.
2. Block Pesan yang Tidak Diinginkan
Anda mendapat pesan misterius yang mengatakan komputer Anda dalam bahaya atau adanya serangan virus? Jika tak segera menginstal program tertentu, komputer akan mati dalam hitungan detik. Apakah pesan semacam itu terasa familiar?
Jika Anda pernah mendapat pesan itu, kemungkinan besar firewall di komputer Anda belum terinstal atau terpasang dengan baik. Aneka pesan spam seperti di atas banyak ditemukan di komputer pada beberapa sistem operasi.
3. Block Konten yang Tak Diinginkan
Selain memblokir pesan spam dan mengandung virus, firewall juga dapat digunakan untuk memblok website atau konten dari alamat yang lebih detail dan spesifik dan andapun dapat mengatur secara manual konten-konten macam apa yang tidak diperbolehkan diakses melalui komputer yang ada.
4. Membuat Game Online Lebih Aman dan Nyaman
Game online memiliki risiko dan celah keamanan. Ini dikarenakan pertukaran data secara cepat yang terjadi antara jaringan. Jadi bisa saja hackers menyisipkan malware ke komputer Anda. Meski umumnya server game online sudah dilengkapi fitur keamanan canggih, ada baiknya untuk tetap berjaga-jaga dengan firewall yang di setting ke komputer sendiri.
5. Monitor Bandwidth
Firewall tidak hanya bermanfaat untuk memastikan keamanan jaringan komputer terjaga. Di samping fungsi firewall yang utama, ia juga dapat digunakan untuk memonitor dan membatasi bandwith yang digunakan. Sebagai contoh, Anda bisa menetapkan batasan untuk konten hiburan, video, gambar, dan musik. Kemudian memprioritaskan bandwidth untuk konten-konten lebih penting sesuai dengan kebutuhan.
6. Mengakses Layanan VPN
Bagaimana Cara Kerja Firewall?
Buatlah rangkuman singkat pada kolom komentar dibawah ini dari penjelasan materi diatas disertai identitas nama !